Chengdu J-10B “Vigorous Dragon” adalah pesawat tempur multi-peran (multi-role fighter) Generasi 4.5 buatan China yang merupakan pengembangan signifikan dari varian J-10A. Pesawat ini dirancang untuk superioritas udara serta serangan darat dengan avionik canggih dan kemampuan manuver yang tinggi.
Berikut adalah analisis mendalam mengenai sejarah, spesifikasi, persenjataan, dan avionik J-10B.
1. Sejarah dan Pengembangan
Proyek J-10 bermula pada tahun 1981 ketika China menginginkan pesawat tempur baru melalui kompetisi antar biro desain, bukan penunjukan langsung. Chengdu Aircraft Industry Corporation memenangkan kontrak tersebut (mengalahkan konsep J-9).
- Tantangan Awal: J-10 mengadopsi 60% teknologi baru yang melampaui kapasitas industri China saat itu, sehingga pengembangan memakan waktu 17 tahun.
- Peluncuran: Prototipe terbang pada 1998, produksi dimulai pada 2002, dan mulai beroperasi pada 2006.
- Varian J-10B: Varian ini diperkenalkan secara resmi pada 2016 (meski terlihat terbang sejak 2008). J-10B membawa peningkatan drastis seperti Diverterless Supersonic Inlet (DSI) yang mengurangi radar signature (mirip FC-1 atau Rafale), sistem Infra-Red Search and Track (IRST), dan radar yang lebih canggih.
2. Performa dan Mesin
J-10B menggunakan konfigurasi sayap Canard-Delta. Desain aerodinamis ini memberikan manuverabilitas yang sangat tinggi pada kecepatan rendah maupun tinggi, membuatnya sangat lincah dalam pertempuran jarak dekat (dogfight).
- Mesin: Salyut AL-31FN Series 3 (Rusia).
- Daya Dorong (Thrust): 30,200 lbf (134.3 kN) dengan afterburner.
- Karakteristik: Karena bobotnya yang lebih ringan dibandingkan varian penerusnya, J-10B memiliki rasio thrust-to-weight yang sangat baik, mampu menyaingi pesawat tempur modern barat dari generasi ke-4.
3. Sistem Persenjataan (Armament)
J-10B memiliki daya tembak yang fleksibel dengan total 11 hardpoints (titik gantung senjata) dan kapasitas angkut beban hingga 5.600 kg. Senjata utamanya adalah kanon internal 23mm GSh-23.
Berikut adalah konfigurasi muatan senjata J-10B:
| Kategori | Tipe Senjata | Keterangan |
| Rudal Udara-ke-Udara | PL-8, PL-11, PL-12 | Untuk pertempuran jarak dekat (WVR) dan jarak jauh (BVR). |
| Rudal Udara-ke-Darat | KD-88, YJ-91 | Rudal jelajah dan anti-radiasi. |
| Bom Pintar (Guided) | LT-2, LS-6, GB3, FT-1 | Bom pemandu laser dan satelit. |
| Bom Konvensional | 250 kg, 500 kg | Bom jatuh bebas (unguided). |
| Roket | Pod Roket 90mm | Untuk serangan bantuan tembakan udara dekat. |
Konfigurasi Hardpoints:
- Sayap Luar (A/B): Rudal udara-ke-udara jarak pendek (PL-8) atau pod roket.
- Sayap Tengah (C): Tangki bahan bakar eksternal, rudal udara-ke-darat, atau bom berat (hingga 1000kg).
- Bawah Badan (D/E/F): Pod avionik, bom ringan, atau rudal udara-ke-udara tambahan.
4. Avionik Canggih
Sebagai pesawat Generasi 4.5, J-10B dilengkapi sistem elektronik modern untuk meningkatkan kesadaran situasional pilot:
- Kokpit (Glass Cockpit): Dilengkapi 3 layar LCD Multi-function Displays (MFD) dan Holographic Head-Up Display (HUD) buatan China.
- Helmet Mounted Sight (HMS): Terintegrasi penuh, diklaim lebih unggul daripada HMS pada Su-27.
- Radar: Menggunakan Radar Pulse-Doppler (atau PESA pada batch awal) buatan lokal. Mampu melacak 10 target sekaligus dan menyerang 4 di antaranya secara bersamaan dengan jangkauan deteksi sekitar 100 km.
- Sistem Pertahanan: Dilengkapi Radar Warning Receiver (RWR), Laser Range Finder, Electronic Countermeasures (ECM) di bagian ekor, serta dispenser Chaff/Flare.
Sumber : Military Factory